Tulisan ini adalah oleh-oleh kunjungan Sepuluh  anggota (senior) Minang Bandung (MB) ke Pabrik PT IAS Yasa Industri (IYI) di Bantar Gebang, Bekasi, pada hari sabtu, tanggal 15 Juni 2025. Kunjungan dilakukan setelah acara olah raga pagi dan main Domino di rumah salah satu anggota MB di Grand Wisata Bekasi. Dari tulisan ini diharapakan bisa sebagai salah satu contoh bagi para anak muda yang ingin menjadi pengusaha atau industrialis. Muhammad Effendi Yusuf (Mufen) adalah contoh pas buat hampir semua anak muda karena Mufen memulai semuanya dari Nol (From Zero To Hero).

Berasal dari keluarga pedagang kecil dengan ekonomi sangat terbatas, Mufen saat ini  telah mencapai kesuksesan dengan memliki beberapa bidang usaha,seperti berikut ini ; pabrik plastik yang memproduksi berbagai produk kebutuhan pengolahan air bersih (seperti filter nozzle, Tube settler, box meter dll), supplier pasir silika, perusahaan perdagangan untuk produk meja kursi plastik, kandang ayam pedaging dengan kapasitas di atas 120.000 ekor, perusahaan Konstruksi dan beberapa properti (Ruko& Rukan di Jakarta & Bekasi).

Mufen bercerita, setelah gagal tes Sipenmaru tahun 1985, awalnya mantap untuk menjadi pedagang saja. Sebab berdagang adalah hal yang sudah digeluti sejak kecil, apa lagi sebagaian besar anggota keluarga besarnya bergerak dibidang perdagangan di berbagai daerah seperti di Sumbar, Jakarta & Bali. Tapi tiba2 ada hal yang menyebabkan dia berbalik ingin kuliah khususnya di ITB. Dengan bermodalkan uang Rp 125.000 yang mana Rp 100.000 digunakan untuk membayar uang bimbingan tes di Bandung, mufen memantapkan diri untuk kuliah. Jadi dengan uang tersisa Rp 25.000 Mufen memulai Langkah mengejar cita-citanya di Bandung. Akhirnya tahun 1986 Mufen di terima di Fakultas Teknik Lingkungan ITB. Berkat kerja keras, kegigihan, dukungan teman-teman dan kerabat dan tentu juga Ridha Ilahi, Mufen berhasil meyelesaikan Pendidikan dengan baik, bahkan sempat bekerja di konsultan air bersih di Bandung sebelum wisuda tahun 1992.

Kemudian Mufen bekerja di konsultan air bersih di Jakarta , lanjut ke  Lembaga Think Tank infrastruktur dan akhirnya Kembali bekerja di konsultan air Bersih di Benhil Jakarta. Benhill adalah tempat yang cukup spesial bagi Mufen karena di sana dia  membangun karir, memulai bisnis dan akhirnya berkantor dan membangun beberapa properti.

Awal bisnis dimulai saat di bekerja di konsultan Perusahaan air bersih, berkat interaksi dengan berbagai pihak  sebagai konsultan, Mufen mendapatkan kesempatan melakukan supply kebutuhan instalasi pengolahan air minum seperti pasir silika, tube settler dll. Setelah beberapa tahun melakukan side job dan hasil bisnis tersebut sudah melebihi gaji yang diterima sebagai karyawan, Mufen akhirnya mantap membangun bisnis sendiri yang bergerak dalam menyediakan kebutuhan instalasi air Minum.  Bisnis yang awalnya hanya supplier bertambahan menjadi kontraktor instalasi pengolahn air bersih (IPA). Setelah bertemu partner yang merupakan sebuah kontraktor dan fabrikator tangki dan rangka baja.

Bersama PT Juhdi Sakti Engineering (JSE) dan melalui PT Mufen Tirta Indonesia (MTI), mufen berhasil menyelesaikan puluhan IPA milik berbagai PDAM & Perusahaan swasta  di Indonesia. Mufen berhasil mendapatkan sertifikat IPA dari Direktorat Air Bersih atas disain yang dibuatnya. Setelah berhasil di  bidang Pembangunan IPA, mufen  terus mengembangkan bisnis dalam pengadaan segala kebutuhan pengolahan air minum seperti filter nozzle, tube settler, box metering, pasir silika , penjualan meja kursi plastik, membangun properti. , mendirikan kandang ayam pedaging dan bahkan sempat terjun dalam bidang pembuatan kapal di Batam. Pada tahun 2023 Mufen membangun pabrik pembuatan produk-produk berbahan baku plastik, milik sendiri. Produk utamanya filter nozzle dan berbagai produk plastik lainnya. Ini adalah tonggak mufen menjadi industrialis yang tidak pernah dia bayangkan saat memulai usaha.

Dalam membangun usaha mufen selalu bekerjasama dan berkolaborasi dengan berbagai pihak yang kompeten pada bidangnya. Dengan kolaborasi ini mufen berhasil mengurangi tingkat kegagalan bisnisnya. Dalam berkolaborasi tentu bukan hal yang mudah memilih partner dan menjalani bisnis dengan partner. Mufen berhasil menjaga kepercayaan para partner sehingga bisnis bisa tumbuh dan berkembang. Walaupun begitu,ada juga bisnis yang mengalami kegagalan. Kegagalan yang terjadi bisa dilokalisir tanpa mempengaruhi bisnis yang lain. Prinsip bisnis mufen yang mungkin sulit ditiru adalah menggunakan kekuatan finansial sendiri tanpa menggunakan dana perbankan. Memang tanpa dukungan perbankan sulit untuk berkembang cepat, tapi Mufen berprinsip penggunaan  dana perbankan akan meningkatkan resiko merusak bisnis yang lain jika ada kegagalan pada satu bisnis yang dimiliki terjadi.

Kalau kita summary-kan ada beberapa hal yang mungkin telah menjadi pendukung untuk kesuksesan Mufen menjadi pengusaha dan industrialis , yaitu di antaranya ;

• Jiwa wirausaha yang diturunkan ayahandanya dan lingkungan kerabat yang banyak jadi wirausahawan
• Pendidikan di Perguruan tinggin yang sejalan dengan bisnis yang dijalankan
• Memulai usaha dari usia muda (26 Tahun)
• Konsisten dengan bisnis utama di pengolahan air bersih
• Mendapatkan partner yang cocok untuk setiap bidang yang ditekuni
• Dukungan keluarga yang maksimal. Sebagai wirausahawan tentu jam kerja bisa 24 jam sehari, 7 hari seminggu. Tanpa dukungan dan pengertian dari keluarga tentu akan sulit menciptakan situasi yang kondusif dalam keluarga
• Semangat, konsistensi, kerja keras dan doa orang tua tentu juga hal yang diyakini Mufen adalah faktor penting dalam kemajuan bisnisnya.
• Terakhir tentu keberhasilan ini ditentukan oleh Allah SWT. Hal ini sangat diyakini Mufen, sehingga Mufen selalu mewujudkan rasa syukurnya kepada Allah setiap saat.

Bagi anak-anak muda yang ingin menjadi pengusaha bisa mengambil dan melaksanakan poin-poin di atas dan menyesuaikan dengan kondisi saat ini. Tapi harus diyakini kesuksesan butuh kerja keras, konsistensi dan waktu untuk mewujudkannya. Tidak ada kesuksesan yang instant. Salam wirausaha !.